AN NAHDLAH.ID. MAKASSAR | Kepedulian alumni terhadap almamater tercinta kembali terlihat nyata. Para alumni Pondok Pesantren An-Nahdlah Makassar yang pernah menerima Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) dari Kementerian Agama RI, khususnya angkatan tahun 2007 hingga 2019, menunjukkan rasa syukur dan baktinya dengan menyumbangkan 14 unit kipas angin ke pondok pesantren.
Bantuan ini merupakan bentuk solidaritas dan komitmen alumni untuk terus berkontribusi bagi kenyamanan dan kemajuan pesantren, khususnya dalam mendukung kenyamanan para santri yang saat ini sedang menempuh pendidikan di tengah suhu udara yang cukup tinggi.
“Ini adalah wujud rasa cinta dan tanggung jawab kami sebagai alumni. Kami ingin santri-santri sekarang bisa belajar dengan lebih nyaman, dan semoga bantuan ini menjadi amal jariyah yang terus mengalir,” ujar Halima salah satu perwakilan alumni PBSB.
Pihak pondok menyambut dengan hangat dan penuh rasa syukur atas bantuan tersebut. Kipas angin segera didistribusikan ke beberapa ruang kelas, asrama, dan ruang kegiatan santri.
“Alumni PBSB ini tidak hanya sukses secara akademik, tapi juga luar biasa dalam menjaga ikatan dengan pesantren. Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini dan berharap bisa menginspirasi alumni lainnya,” ungkap Dra Hj. Muliati Hs salah satu pengurus Pondok Pesantren An-Nahdlah dan kepala Madrasah Tsanawiyah An Nahdlah Layang.
Kontribusi ini menjadi bukti bahwa ikatan antara santri dan pesantren tidak berakhir setelah lulus, tetapi justru semakin kuat dengan semangat memberi dan berbagi. Semoga langkah baik ini menjadi inspirasi bagi seluruh alumni untuk terus peduli dan mendukung pesantren sebagai lembagaq pembinaan generasi Islam yang unggul.
Laporan Muhammad Irham
